Kaum Bumi datar menolak gravitasi karena tidak mendukung konsep Bumi datar. Untuk menjelaskan fenomena-fenomena yang dijelaskan oleh gravitasi, mereka menciptakan banyak “fakta alternatif” dari gravitasi.
Kaum Bumi datar hanya sepakat dalam satu hal, yaitu bahwa Bumi datar. Namun karena Bumi datar dipercaya bukan berdasarkan fakta, mereka tidak dapat sepakat untuk hal yang lain. Aliran atau mazhab Bumi datar yang berbeda memiliki penjelasan alternatif yang berbeda pula, yang semuanya tak dapat menjelaskan fenomena alam dengan memadai.
Berikut beberapa “fakta-fakta alternatif” dari gravitasi yang dapat kita temukan di aliran-aliran Bumi datar yang berbeda-beda:
- Magnet: objek jatuh karena medan magnet Bumi.
- Densitas/berat jenis: objek jatuh karena berat jenisnya lebih besar daripada medium.
- Percepatan dielektrik (dielectric acceleration): objek jatuh karena beda muatan antara permukaan dan langit.
- Percepatan universal (universal acceleration): objek jatuh karena Bumi memiliki percepatan naik ke atas.
- Model atom: objek jatuh seperti halnya proton dan neutron di atom, dan Matahari mengambang seperti halnya elektron.
Karena Bumi datar bukanlah berdasarkan fakta, tetapi yang mereka pikir “bisa terjadi”, kita dapat menemukan banyak “penjelasan” lainnya yang diciptakan pihak-pihak yang “kreatif” di komunitas kaum Bumi datar.