Teori Konspirasi Chemtrail

Teori konspirasi “chemtrail” adalah anggapan keliru bahwa jejak kondensasi yang terlihat di belakang pesawat adalah “chemtrail” yang sengaja disemprotkan untuk tujuan jahat.

Yang diklaim sebagai “chemtrail” sebenarnya hanyalah jejak kondensasi (contrail) dari mesin pesawat. Contrail terdiri dari air dalam bentuk kristal es. Tergantung pada temperatur dan kelembaban, contrail dapat terlihat beberapa detik, atau bisa juga bertahan lama sampai berjam-jam, mirip awan alami.

Chemtrail hanyalah teori konspirasi, sama seperti Bumi datar, yang dipercaya karena hasrat menggebu-gebu untuk menyalurkan prasangka, bukan karena memiliki dasar ilmiah. Seperti teori konspirasi lain, seseorang yang mempercayai chemtrails juga cenderung untuk menjadi korban teori konspirasi lain, seperti Bumi datar, 5G, antivax, atau COVID-19. Dan mereka biasanya akan menghubung-hubungkan teori-teori konspirasi tersebut.

Referensi