Patung Liberty

Patung Liberty pernah digunakan sebagai mercusuar. Sinarnya dapat dilihat dari 24 mil. Seperti mercusuar lainnya, Patung Liberty juga dapat menghasilkan efek loom of the light akibat hamburan cahaya di atmosfer, yang menyebabkan cahayanya terlihat dari jarak yang lebih jauh lagi.

Kaum Bumi datar menggunakan kenampakan Patung Liberty dari 60 mil sebagai “bukti” Bumi datar. Faktanya, yang dapat terlihat adalah efek loom of the light jika cuaca cerah, tetapi bangunannya sendiri tak terlihat dari jarak tersebut. Saat ini, Patung Liberty tidak lagi berfungsi sebagai mercusuar, dan tak ada yang dapat terlihat darinya dari jarak 60 mil tersebut. Sayangnya informasi tersebut saat ini masih beredar di komunitas Bumi datar sebagai hoaks.

Seorang oknum Bumi datar mempublikasikan yang dia klaim sebagai “200 bukti Bumi bukan bola yang berputar.” Bukti nomor 90 mengklaim:

“Patung Liberty di New York memiliki tinggi 326 kaki di atas permukaan laut dan pada cuaca cerah dapat dilihat dari jarak 60 mil. Jika Bumi bulat, maka Patung Liberty harusnya 2074 kaki tertutup horizon.”

Jika kita teliti lebih lanjut, “bukti” nomor 81-91 semuanya membahas mercusuar. Dan dengan demikian dapat kita simpulkan bahwa dia sedang membahas Patung Liberty saat digunakan sebagai mercusuar antara tahun 1886 dan 1902.

Karena itu, penjelasan mengenai kenampakan mercusuar melewati horizon juga berlaku untuk Patung Liberty. Saat berfungsi sebagai mercusuar, cahaya dari Patung Liberty menghasilkan loom of the light akibat hamburan cahaya di atmosfer. Hal ini mirip dengan cahaya senter yang terlihat di udara, walaupun senternya sendiri tak terlihat.

Saat ini, Patung Liberty tak lagi berfungsi sebagai mercusuar, dan tak ada cahaya darinya yang dapat terlihat dari jarak 60 mil. Namun informasi keliru tersebut tetap beredar di komunitas korban Bumi datar seakan hal tersebut berlaku untuk patungnya itu sendiri, bukan cahayanya saat Patung Liberty masih berfungsi sebagai mercusuar.

Referensi