Memperbesar Foto Secara Vertikal Untuk Mengamati Lengkungan

Featured Video Play Icon

Garis horizon di kejauhan terlihat datar karena lengkungannya terlalu kecil untuk diamati oleh mata manusia dari dekat permukaan Bumi. Walaupun demikian, pada kondisi tertentu kita dapat melihat lengkungan tersebut dengan cara memperbesar fotonya secara vertikal.

Pembesaran dengan cara ini akan juga memperbesar distorsi yang terdapat pada foto. Untuk itu, distorsi perlu dikendalikan dengan teknik fotografi, atau dengan meletakkan objek lurus di dekat horizon sebagai pembanding. Jika berhasil melakukannya, maka lengkungan yang terlihat hanya dapat berasal dari lengkungan Bumi.

Syarat-syarat untuk mengamati lengkungan dengan cara ini:

  • Menggunakan lensa wide-angle, semakin lebar semakin baik.
  • Gambar diambil dari lokasi yang tinggi, semakin tinggi semakin baik.
  • Garis horizon terlihat jelas dan tajam, tidak buram atau blur.

Semakin lebar lensa & semakin tinggi posisi, maka semakin besar lengkungan yang terlihat, dan semakin kecil kemungkinan dipengaruhi oleh distorsi lensa. Untuk mengontrol distorsi saat mengambil gambar, kita dapat melakukan hal-hal berikut:

  • Menggunakan kamera dan lensa wide-angle berkualitas.
  • Meletakkan garis horizon tepat di tengah gambar.
  • Menyalakan fitur koreksi distorsi di kamera, atau melakukan koreksi distorsi menggunakan aplikasi setelah foto diambil.
  • Meletakkan objek lurus di sejajar dengan horizon sebagai pembanding.

Jika kita ingin melakukan hal yang sama untuk foto-foto dari pihak ketiga, bukan foto hasil pengambilan sendiri, berikut adalah cara mencari foto dengan sesuai:

  • Cari foto yang diambil dari posisi yang tinggi dengan pandangan yang lebar (wide-angle).
  • Cari foto dengan resolusi yang tinggi, misalnya di atas 2000 pixel vertikal.
  • Lensa wide biasanya memiliki barrel distortion. Karena kita tidak tahu apakah fotografer mengontrol distorsinya, kita dapat sebisa mungkin mencari foto dengan garis horizon di tengah-tengah dimana distorsi akan minimal.
  • Kita juga bisa menggunakan gambar dengan garis horizon di bagian bawah titik tengah foto. Seandainya foto memiliki barrel distortion, maka garis lurus melintang di bawah titik tengah foto akan terlihat cekung. Jika hasilnya ternyata cembung, maka garis horizonnya juga memang cembung, melebihi efek distorsinya.
  • Beberapa foto memiliki metadata EXIF yang dapat kita gunakan untuk mengetahui perangkat yang digunakan untuk mengambil gambar, dan dapat kita gunakan untuk mengetahui sifat & kualitas distorsinya.

Walaupun tidak dapat 100% bisa diandalkan, dengan memilih foto-foto dengan kriteria di atas, kita dapat memaksimalkan kemungkinan kita mendapatkan foto dengan distorsi yang minimal.

Untuk melakukan pembesaran secara vertikal, kita dapat menggunakan aplikasi pengolah citra digital seperti Photoshop atau GIMP, atau aplikasi desain grafis seperti Adobe Illustrator atau Inkscape.

Alasan Penggunaan Gambar Sebagai Ilustrasi

Berikut adalah alasan-alasan kami menggunakan gambar-gambar pada ilustrasi sebagai bukti lengkungan Bumi.

Gambar 1 (oleh Clouds Givemethewillies): Menggunakan objek lain yang diketahui lurus (waterpas) sebagai pembanding, yang diletakkan sangat dekat dengan garis horizon. Walaupun setelah diperbesar waterpas terlihat melengkung, lengkungan horizon jauh lebih besar daripada waterpas. Gambar diambil cukup jauh di atas permukaan laut. Yang mengambil gambar adalah yang pertama kali memperkenalkan teknik ini.

Gambar 2 (oleh JTolan Media1): Gambar diambil oleh penganut Bumi datar. Garis horizon terletak di tengah-tengah dimana distorsi minimal. Gambar diambil dari pesawat, sehingga memperlihatkan lengkungan yang cukup besar.

Gambar 3 (oleh kami): Gambar diambil oleh kami sendiri dengan kamera profesional Canon EOS R yang memiliki resolusi tinggi dan lensa profesional Canon EF 16-35 f/4L IS USM yang memiliki distorsi rendah. Kami menyalakan koreksi distorsi dalam kamera sehingga kamera akan memperbaiki distorsi yang tersisa. Menggunakan pagar kaca sebagai pembanding, dan pagar kaca tetap lurus saat gambar diperbesar. Garis horizon dan pagar kaca diletakkan di bagian tengah gambar yang memiliki distorsi minimal. Lengkungan pada gambar telah diverifikasi dengan hasil simulasi.

Gambar 4 (oleh Rory): Gambar diambil dari ketinggian cukup tinggi. Menggunakan objek lain yang diketahui lurus sebagai pembanding. Horizon diletakkan di tengah gambar yang memiliki distorsi terkecil. Lengkungan pada gambar telah diverifikasi dengan hasil simulasi. Gambar diambil cukup jauh di atas permukaan laut.

Gambar 5 (oleh Rob Skiba): Gambar diambil oleh penganut Bumi datar dari balon ketinggian tinggi. Gambar diambil dengan GoPro modifikasi dengan menggunakan lensa non-fisheye. Garis horizon terletak di tengah-tengah yang memiliki distorsi paling rendah.

Gambar 6 (oleh Wolfie6020): Gambar diambil dari ketinggian jelajah pesawat. Lengkungan sudah terlihat walaupun belum diperbesar secara vertikal. Garis horizon terletak di tengah-tengah yang memiliki distorsi paling rendah.

Gambar-gambar berikutnya adalah gambar-gambar yang diambil oleh pihak ketiga yang tak berhubungan dengan argumentasi bentuk Bumi. Gambar-gambar ini tidak sekuat gambar-gambar sebelumnya untuk menjadi bukti Bumi bulat. Namun dengan berbagai pertimbangan, tetap berguna sebagai alat bukti, dan kami jadikan contoh bagaimana mencari gambar dari pihak ketiga yang cocok untuk diolah pada keperluan ini.

Gambar 7 (oleh Pixabay): Garis horizon terletak bawah titik tengah yang umumnya akan membuat garis lurus menjadi cekung. Setelah diperbesar hasilnya cembung, maka kita tahu bahwa paling tidak lengkungan horizon lebih besar daripada distorsi lensa yang digunakan. Gambar diambil cukup jauh dari atas permukaan laut.

Gambar 8 (Nobody Hikes in LA): Garis horizon terletak di tengah-tengah gambar yang memiliki distorsi minimal. Gambar diambil dari ketinggian cukup tinggi di atas permukaan laut. Lengkungan horizon pada gambar telah diverifikasi melalui Google Earth.

Gambar 9 (Lenny K Photography): Garis horizon terletak di bagian bawah gambar. Jika distorsi tidak dikontrol, distorsi akan mengakibatkan garis lurus menjadi cekung. Namun hasilnya tetap cembung, maka lengkungan garis horizon paling tidak lebih besar daripada distorsi lensa yang digunakan. Gambar diambil dari ketinggian jelajah pesawat yang sangat tinggi dari permukaan. Gambar diketahui diambil menggunakan kamera profesional Nikon D800 dengan lensa fixed 35mm f/1.4 yang memiliki distorsi minimal. Sumber.

Gambar 10 (Ocean Reef Resorts): Garis horizon terletak di tengah-tengah yang memiliki distorsi terendah. Terdapat metadata EXIF dengan informasi gambar diambil dengan kamera profesional Canon EOS 50D dengan lensa Canon EF-S 10-22mm f/3.5-4.5 USM. Situasinya sangat mirip dengan gambar 3 di atas.

Referensi